Pengertian Work From Home (WFH)

Istilah WFH atau merupakan singkatan dari Work From Home sebenarnya sudah lama ada. Namun hanya saja dimasa pandemi ini istilah ini sangat sering disebut dan dibicarakan oleh banyak orang. Istilah ini bagi sebagian orang yang bekerja secara remote tentu saja bukan hal baru.

Namun jika ditanyakan kepada orang yang setiap hari bekerja di kantor lalu saat ini harus bekeja dari rumah akan sedikit perlu pemahaman yang baik. Padahal ada ada keseruan tersendiri menjalani pekerjaan ini karena semua dilakukan dirumah.

Untuk itu berikut ini akan saya bahas secara lengkap apa itu Work From Home, apa saja peralatan yang harus disiapkan, kelebihan serta kekurangannya.

Definisi Work From Home

Work From Home (menyadur dari wartaekonomi.co.id) adalah suatu konsep bekerja yang mana karyawan bisa melakukan pekerjaannya dari rumah. Dimana bekerja dari rumah akan memberikan jam kerja yang lebih leluasa untuk karyawan tersebut.

Pengertian WFH lainnya adalah cara kerja karyawan yang dapat dilakukan bukan saja dirumah namun bisa dari café, restoran atau dapat pula menyewa tempat seperti di coworking space.

Cara kerja WFH memang sangat fleksibel dan juga bisa mendukung karyawan agar tetap seimbang antara keseimbangan bekerja dan menjalani kehidupan.

WFH tidak saja menjadi solusi ketika ada suatu pandemi, tetapi bisa menjadi kebiasaan baru untuk yang bekerja secara remote (remote work).

Kelebihan Work From Home (WFH)

Menerapkan bekerja dari rumah / work from home tentu saja ada kelebihan bagi yang menjalaninya. Berikut ini apa saja menjadi kelebihan WFH.

#1 Hemat Biaya Pengeluaran

Jika karyawan melakukan pekerjaan dari rumah, tentu saja akan mengurangi biaya seperti makan, dan transportasi yang setiap hari dikeluarkan. Bayangkan jika bekerja yang harus ke kantor akan mengeluarkan uang transportasi, makan dan lain sebaigainya.

Walaupun di beberapa perusahaan atau kantor uang transport dan makan akan diberikan tentu saja akan tetap berbeda. Jika wfh akan membuat karyawan lebih hemat karena makan dirumah yang bisa dimasak sendiri. Dan yang lebih irit adalah biaya transportasi yang sudah pasti jauh menurun.

#2 Fleksibel

Bagi anda yang memang bekerja remote, tentu saja sudah merasakan bagaimana fleksibelitas bekerja dari rumah (WFH). Karyawan akan lebih fleksibel dan bisa menentukan pekerjaan akan dilakukan pada jam berapa. Sehingga tidak terpaku dengan jam kantor yang mengharuskan sistem 8-5 atau 9-6.

Selain itu secara pakaian tidak harus memakai pakaian formal seperti ketika dikantor. Karyawan bisa memakai pakaian santai dirumah. Kesan santai dan ringan akan lebih terlihat ketika bekerja dilakukan dirumah.

#3 Lebih Dekat Dengan Keluarga

Jika seseorang sudah mempunyai keluarga, tentu ini akan mengungtungkan diri. Bekerja dari rumah karen fleksibel jadi akan mempunyai banyak waktu bersama keluarga. Seseorang bisa mempunyai waktu banyak untuk bermain dengan buah hati, menemaninya belajar secara daring dan lainnya.

Tetapi harus diperhatikan pula bahwa pekerjaan dan keluarga tetap harus dibatasi agar tidak terlena dengan kondisi tertentu.

#4 Memiliki Waktu Luang Lebih Banyak

Kerja dari rumah bisa membuat karyawan yang mejalaninya lebih banyak mempunyai waktu luang. Karena sistem kerja tidak harus berfokus pada pekerjaan. Bisa meluangkan 2-3 jam untuk bekerja secara fokus.

Setelah itu banyak waktu tersisa yang bisa membuatnya akan berfikir apa kegiatan lain yang bisa bernilai positif. Waktu yang banyak bisa dimanfaatkan untuk melakukan kegiatan yang bisa dilakukan di rumah, seperti beternak ikan, ayam, membuat kerajinan, budidaya bunga dan lain sebagainya.

Kekurangan Work From Home (WFH)

Selain beberapa kelebihan diatas, work from home juga mempunyai kekurangan antara lain:

#1 Terganggu Keluarga

Sudah pasti tidak bisa dihindarkan bahwa kedekatan seorang terhadap keluarga bisa menjadi gangguan ketika menjalani work from home. Apalagi jika sudah mempunyai anak, tentu saja tidak bisa diabaikan begitu saja.

Selain itu kadang terlalu asik dengan keluarga bisa menjadikan pekerjaan tidak selesai dengan tepat waktu. Ini harus menjadi pertimbangan dalam membagi waktu agar tetap produktif.

#2 Jam Kerja Tidak Teratur

Terlalu fleksibel sistem kerja dari rumah akan menjadikan karyawan tidak mempunyai batasan kerja yang seharusnya. Seorang karyawan atau pegawai bisa jadi sibuk dengan pekerjaan secara terus menerus atau justru malah mengabaikan pekerjaan dan menundanya.

Oleh karenanya baiknya harus membagi waktu dan fokus terhadap kesibukan dirumah dengan bekerja dari rumah.

#3 Kurang Termotivasi

Sistem work from home bisa membuat seorang karyawan kehilangan motivasi. Hal ini karena suasana kerja yang tidak seperti kantor, atau bisa saja terdistrak dengan gadget dan sosial media.

Untuk mengurangi kurangnya motivasi sebaiknya karyawan bisa melakukan relaksasi diri dan tidak memaksakan diri. Bisa dengan mandi atau berenang sebentar agar mood kembali semangat.

#4 Biaya Listrik dan Tagihan Internet Naik

Pada saat karyawan bekerja dari rumah maka tentu saja alat-alat yang digunakan untuk work from home membutuhkan daya listrik yang tidak sedikit. Selain daya listrik, paket internet akan juga ikut naik.

Karena bekerja dari rumah membutuhkan koneksi internet yang stabil agar lebih mudah dan lancar. Pemakaian internet yang secara terus menerus akan menjadikan tagihan pada operator ikut naik.

Ada sebagian biaya internet ini ditanggung oleh perusahaan tempat bekerja. Namun tak jarang juga dibayar oleh sendiri. Maka akan lebih bagus jika mengalokasikan anggaran khusus untuk biaya internet dan listrik.

#5 Tuntutan Pekerjaan Lebih Besar

Beberapa perusahaan malah mengharuskan para pekerjaanya untuk menyelesaikan tugas secepat mungkin. Sehingga tuntutan tersebut menjadi beban yang tinggi untuk karyawan yang bekerja dari rumah.

Hal ini bisa membuat karyawan lebih cepat stress sebab tuntutan yang banyak. Cara mengatasinya adalah selalu menjaga tubuh dan pikiran pada saat work from home agar tetap sehat.

Tips Menjalankan WFH Dengan Efektif

Ada beberapa tips ketika bekerja dengan sistem work from home, berikut penjelasan lengkapnya.

1 Pakai Perangkat dan Aplikasi Berbasis Cloud

Teknologi sangat berperan penting dalam wfh, maka seorang yang bekerja dari rumah harus memakai perangkat yang memadai. Seperti laptop, modem atau lainnya.

Selain perangkat yang memadai, banyak aplikasi yang bisa menunjang untuk wfh. Seperti zoom, GoToMeeting, Slack, Skype dan lainnya. Karyawan dapat berbagi layanan di cloud untuk menyimpan pekerjaan yang bisa di cek oleh atasan.

2 Jaringan Internet Cepat

Hal yang harus ada dan penting dalam wfh selain laptop/pc adalah jaringan internet. Pastikan jaringan internet yang terpasang di rumah cukup kuat untuk bekerja, meteting dan konferensi video.

3 Prioritaskan Pekerjaan

Dalam menjalankan WFH tentu saja ada target yang ingin dicapai. Maka sebaiknya karyawan mennyakan kepada mager apa prioritas utama, diskusikan bagaimana langkah yang akan dilakukan untuk menyelesaikannya.

4 Gunakan Webcam

Dalam wfh camera tidak terlepas sebagai perangkat yang juga dibutuhkan. Banyak panggilan secara konferensi dan membutuhkan webcam yang mumpuni. Webcam dengan kualitas bagus dapat menampilkan gambar visual secara cepat dan tidak delay.

5 Lakukan Pekerjaan Yang Bisa, Diskusikan Yang Tidak Bisa

Ada beberapa pekerjaan yang tidak bisa dilakukan secara remote atau work from home. Tentu saja akan membutuhkan kehadiran orang untuk melakukannya. Jika karyawan tidak dapat mengerjakan secara online, maka diskusikan dengan atasan untuk mendapatkan solusi tepat.

Bekerja dengan sistem wfh saat ini bisa menjadi pilihan ditengah majunya perkembangan teknologi. Selain bekerja dari rumah, ada juga istilah daring (dalam jaringan) yang bisa dilakukan oleh siswa dan gurunya untuk belajar secara e learning.

Kesimpulan

Melakukan work from home merupakan alternatif untuk tetap produktif bagi perusahaan dan membutuhkan profesionalitas dan tanggung jawab sebagai pegawai/karyawan dituntut disini. Jadi lakukan pekerjaan ini secara profesional dan bertanggung jawab.